Rabu, 25 Februari 2015

Deskripsi H-30: Tubuh

Untuk yang di bawah 17 tahun jika sampai ke page ini mohon skip ya, maaf ada sedikit "mature content"...



Lila melucuti pakaiannya kemudian membasuh diri di bawah shower. Dito, sang suami tengah menunggunya selesai mandi di kamar. Lila menghela napas, memandang langit-langit. Tergambar wajah suaminya di sana. Lima menit tak bertemu saja ia sudah dirundung rindu. Dito bagai jiwanya sendiri. Betapa beruntung menikahi seorang cinta sejati. Tak semua orang mendapatkannya. 

Lila mematikan shower kemudian mengeringkan badan dengan handuk lembut. Ia menjemurnya di jemuran besi depan kamar mandi. Di tempat tidur, Dito duduk memandangi tubuh indah Lila sambil tersenyum. Berapa kali pun memandangnya, ia tak bisa menahan decak kagum. Raut wajah Lila babyface. Bibirnya merah penuh. Rambutnya sedikit ikal. Saat melempar pandangan tersipu, Dito kian bergairah. 

Lila berjalan dengan tenang ke arah Dito yang masih tiada henti menatapnya. Dito bangkit dari tempat tidur lantas memeluknya dari belakang. Ia mendekatkan hidung ke belakang telinga Lila. Sesuatu dalam perutnya bergejolak. Jantung Lila berdegup saat Dito mulai membelai tubuhnya perlahan. Kemudian ia membopong Lila ke tempat tidur. Mereka berciuman mesra. Lila mendekap tubuh tegap Dito. Ada sesuatu yang lembut menyentuh dada Dito. Ringan, menggelitik, membawanya ke angkasa. 

Cukup lama mereka melakukan foreplay sebelum melangkah ke persebadanan. Sesekali terdengar gelak tawa maupun desahan manja saat membisikkan rayuan di telinganya. Hidung mereka beradu, seperti dua pasang bola mata itu. Hingga akhirnya mengantarkan mereka berdua pada bibir yang terpagut

Setelah Dito mendekapnya dari depan. Jantung Lila berdetak kencang. Pada saat seperti itulah biasanya mereka mulai bersetubuh. Wajah Dito semikian dekat dengannya. Pelukannya bertambah erat. Semua terjadi begitu cepat saat Dito menghunjamkan benih ke dalam tubuhnya. Mereka berdua bagai helaian bulu yang terbang ke langit. Bersatu dalam kesejiwaan. Begitu rileks.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar